Saat ini, hampir semua bank menyediakan layanan Kredit Pemilikan Rumah atau KPR. Salah satunya disediakan oleh Bank BTN yang kerap menyediakan metode KPR bersubsidi sehingga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dengan penghasilan rendah.
Buat kamu yang tertarik mengajukan KPR BTN, Kania memiliki sejumlah informasi mengenai cara pengajuan, biaya, persyaratannya, serta simulasi KPR BTN. Maka dari itu, yuk kita simak informasi lengkap terkait pengajuan KPR BTN melalui artikel di bawah ini!
Simulasi KPR BTN
Untuk mengetahui gambaran mengenai rincian dari pengajuan KPR BTN, kamu bisa melakukan simulasi melalui kalkulator KPR yang disediakan Dekoruma Properti. Dengan menggunakan kalkulator simulasi KPR BTN tersebut, kamu bisa mendapatkan rincian biaya, besaran cicilan, jumlah uang muka, serta tenor yang berlaku pada pengajuan KPR BTN.
Suku Bunga KPR BTN
KPR BTN memiliki suku bunga yang kompetitif dibandingkan dengan perbankan lainnya. Terdapat dua jenis bunga yang berlaku pada KPR BTN Platinum (untuk pembelian rumah baru, second, indent, atau take over kredit dari bank lain), yakni suku bunga fixed dan floating dengan rincian sebagai berikut:
| Suku Bunga | Besaran Bunga | Keterangan |
| Fixed 2 tahun | 8,88% | Berlaku untuk kredit mulai dari Rp250 Juta hingga Rp1,5 Miliar untuk debitur fixed income. |
| Fixed 3 tahun | 8,88% | Untuk Nasabah Prioritas dari Bank BTN atau menggunakan payroll dari ASN/BUMN/TNI-POLRI. |
| Fixed 2 tahun | 9,49% | Berlaku untuk maksimal kredit di bawah Rp 250 Juta. |
| Fixed 1 tahun | 10,00% | Untuk debitur non fixed income pada semua maksimal kredit, debitur fix income dengan maksimal kredit di atas Rp 1 Miliar, dan/atau debitur yang tidak memenuhi syarat dan ketentuan suku bunga KPR KPA. |
*Dapat berubah sewaktu-waktu, tergantung kebijakan dan peraturan bank.
Setelah masa suku bunga fixed selesai, maka proses KPR BTN akan diberlakukan suku bunga floating yang besarannya kompetitif.
Biaya Pengajuan KPR BTN
Ketika kamu mengajukan KPR BTN, kamu akan dikenakan sejumlah biaya. Berikut ini adalah rincian biaya yang harus kamu persiapkan saat hendak mengajukan atau bahkan saat masih dalam tahap melakukan simulasi KPR BTN Platinum, yaitu:
- Biaya appraisal sebesar Rp1.000.000.
- Biaya provisi sebesar 0,5% dari total nilai pinjaman yang disetujui.
- Biaya administrasi sebesar Rp 500.000.
- Biaya notaris sebesar 4,25% dari total nilai pinjaman.
- Biaya premi asuransi.
Jenis KPR BTN
Saat ini, BTN menawarkan banyak sekali produk KPR yang bisa diajukan berdasarkan kebutuhan. Berikut ini adalah jenis-jenis KPR BTN yang bisa kamu ajukan, seperti:
- KPR BTN Platinum
Kredit Pemilikan Rumah konvensional dari Bank BTN untuk pembelian rumah dari developer ataupun non-developer. KPR BTN ini mencakup pembelian rumah baru atau bekas, pembelian rumah siap huni atau belum jadi, serta take over kredit dari bank lain.
- KPR BTN BP2BT
KPR BTN BP2BT atau Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT) adalah kredit kepemilikan rumah bersubsidi dari kerjasama antara Bank BTN dengan Kementerian PUPR. Jenis KPR BTN ini diberikan dengan subsidi uang muka kepada kamu yang memiliki tabungan untuk pembelian rumah tapak dan pembangunan rumah swadaya.
- KPR BTN Subsidi
KPR BTN Subsidi adalah program pemilikan rumah dari Kementerian PUPR yang dapat diikuti oleh Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dengan suku bunga rendah dan cicilan ringan untuk pembelian rumah tapak dan rumah susun.
- KPR BTN Mikro
Fasilitas KPR untuk pembelian lahan atau rumah, membangun rumah, ataupun renovasi rumah secara bertahap yang disediakan khusus untuk masyarakat yang bekerja di sektor informal.
- Kredit Pemilikan Rumah Toko
Ada pula layanan Kredit Pemilikan Rumah Toko dari BTN yang secara khusus diperuntukkan untuk keperluan pembelian ruko, rukan, ataupun kios. Fasilitas ini memiliki plafon hingga 15 tahun lamanya.
Syarat Pengajuan KPR BTN
Saat mengajukan KPR BTN, khususnya KPR BTN Platinum, kamu juga harus memenuhi sejumlah persyaratan. Berikut ini adalah syarat yang perlu kamu penuhi untuk mengajukan KPR BTN Platinum, yaitu:
- Warga Negara Indonesia (WNI) dengan usia minimal 21 tahun atau telah menikah.
- Berstatus sebagai karyawan tetap atau wiraswasta atau professional.
- Memiliki lama bekerja sebagai karyawan, lama usaha atau profesi minimal 1 tahun.
- Usia pemohon tidak melebihi 65 tahun.
- Pemohon wajib menutup asuransi jiwa dan asuransi kebakaran dengan syarat Banker Clause.
- Bersedia menandatangani surat perjanjian kredit dan Akta Pembebanan Hak Tanggungan (APHT).
Kelebihan KPR BTN
Dibandingkan dengan perbankan lainnya, KPR BTN memiliki banyak sekali kelebihan. Berikut ini adalah sejumlah kelebihan dari pengajuan KPR BTN Platinum, yaitu:
- Plafon kredit bebas.
- Jangka waktu kredit hingga 25 tahun.
- Suku bunga kompetitif.
- Proses cepat dan mudah.
- Dilindungi asuransi jiwa kredit dan kebakaran.
- Bank BTN bekerjasama dengan banyak rekanan developer.
Jumlah Dana yang Dipinjamkan dan Metode Pembayaran KPR BTN
Pada program KPR BTN ini, pinjaman yang diberikan mulai dari Rp250 Juta hingga Rp1,5 Miliar. Sementara itu, metode pembayaran cicilan KPR BTN dilakukan secara autodebet dari rekening Bank BTN.
Lama Proses dan Cara Mengajukan KPR BTN
Proses pengajuan KPR BTN bervariasi, tergantung kelengkapan syarat dan jumlah pinjaman yang diajukan. Untuk mengajukan permohonan KPR BTN, kamu bisa mendatangi Kantor Cabang Bank BTN terdekat, mengisi formulir aplikasi permohonan dengan benar dan lengkap, serta melengkapi berkas dokumen. Selain itu, siapkan juga biaya pra realisasi kredit pada rekening tabungan pemohon. Jika telah disetujui, kamu pun harus menandatangani perjanjian kredit dan akta jual beli.
Daftar Dokumen Pengajuan KPR BTN
Untuk mengajukan KPR BTN, kamu harus mempersiapkan berbagai dokumen. Berikut ini adalah daftar dokumen yang harus kamu lengkapi saat mengajukan KPR BTN Platinum:
| Dokumen | Karyawan | Wirausaha | Profesional |
| Form Aplikasi Kredit | Ya | Ya | Ya |
| Fotokopi KTP Pemohon | Ya | Ya | Ya |
| Fotokopi KTP suami atau istri | Ya | Ya | Ya |
| Fotokopi Kartu Keluarga | Ya | Ya | Ya |
| Fotokopi Surat Nikah atau Cerai | Ya | Ya | Ya |
| Fotokopi NPWP atau SPT tahunan* | Ya | Ya | Ya |
| Fotokopi SK Pengangkatan Pegawai Tetap* | Ya | Tidak | Tidak |
| Asli Slip Gaji satu bulan terakhir atau Surat Keterangan Penghasilan* | Ya | Tidak | Tidak |
| Fotokopi SIUP** | Tidak | Ya | Tidak |
| Fotokopi TDP** | Tidak | Ya | Tidak |
| Fotokopi Akta Pendirian/Perubahan** | Tidak | Ya | Tidak |
| Fotokopi Akta Pengesahan Menteri Kehakiman** | Tidak | Ya | Tidak |
| Data Keuangan Perusahaan | Tidak | Ya | Tidak |
| Fotokopi Izin Praktek | Tidak | Tidak | Ya |
| Fotokopi Rekening Koran atau Tabungan 3 bulan terakhir* | Ya | Ya | Ya |
| Pas Foto Pemohon dan Pasangan (Apabila telah menikah) | Ya | Ya | Ya |
* Untuk penggabungan pendapatan suami dan istri, dokumen pasangan harus dilampirkan.
** Khusus untuk Pengusaha dengan badan hukum PT.
Selain itu, terdapat juga persyaratan dokumen jaminan berupa fotokopi Sertifikat Hak Guna Bangunan atau Hak Milik atau Strata Title, serta fotokopi IMB.
Faktor yang Membuat Pengajuan KPR Bank BTN Ditolak
Ketika mengajukan KPR BTN, ada kemungkinan bahwa permohonan kamu mengalami penolakan. Oleh karena itu, sebaiknya kamu kenali beberapa faktor penolakan KPR di bawah ini sehingga proses pengajuan KPR BTN dapat berjalan lancar:
- Dokumen yang tidak lengkap.
- Penghasilan di bawah ketentuan kredit.
- Usia melebihi ketentuan.
- Memiliki banyak hutang dalam waktu bersamaan.
- Tidak sesuai persyaratan.
Tentang Bank BTN
PT Bank Tabungan Negara atau Bank BTN adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berbentuk perseroan terbatas dan bergerak di bidang perbankan. Saat ini, Bank BTN melayani dan mendukung pembiayaan sektor perumahan melalui tiga produk utama, di antaranya adalah perbankan perseorangan, bisnis, dan Syariah.
Itulah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat mengajukan KPR BTN. Ingat, sebelum benar-benar mengajukannya, pahami dulu produk yang ditawarkan dan lakukanlah simulasi KPR BTN agar ada perkiraan.
Saat ini kamu masih belum menemukan rumah yang cocok dan sesuai budget serta kebutuhan? Coba cek saja di Dekoruma Properti! Ada banyak pilihan rumah baru maupun dijual dari berbagai wilayah di Jabodetabek. Beberapa di antaranya ada rumah baru di Tangerang dan Jakarta Barat, serta rumah dijual di Bekasi dan Bogor. Yuk, langsung saja cari rumah impianmu dan ajukan KPR BTN melalui Dekoruma Properti!
